Sunday, April 10, 2022

Irma Kirana - Fatamorgana


Judul Album : Fatamorgana 
Artis : Irma Kirana 
Tahun Rilis : 1989 
Music Director : Nuris Iskandar 
Produksi : Metrotama Records

Menyebut nama IRMA KIRANA boleh jadi banyak yang tidak familiar. Tapi ketika mendengar suaranya bernyanyi, boleh jadi banyak orang yang merasa familiar. Tidak salah karena Irma adalah vokalis pertama kelompok BIRU LANGIT yang pada tahun 1986 berhasil menggebrak dengan album LUKA. Sayangnya Irma kemudian cabut dari Biru Langit dan posisinya digantikan oleh LINA ALIA ketika mereka merilis album kedua. Lepas dari Biru Langit Irma kemudian mencoba karir solo lewat album FATAMORGANA, yang tetap dikawal oleh mantan koleganya di Biru Langit NURIS ISKANDAR. Sederet lagu yang ditampilkan juga menjadi sangat 'Biru Langit' karena memang vokal Irma yang sebelumnya sudah lekat dengan kelompok ini, plus materi lagu yang diciptakan Nuris juga tidak beranjak dari lagu-lagu Biru Langit. Lagu andalan FATAMORGANA berhasil menjadi radio hits pada masanya, tapi memang tidak cukup kuat untuk menyamai keberhasilan yang pernah mereka dapatkan saat masih tergabung dalam Biru Langit. Karir solo Irma pun tidak berhasil mengemuka. 

Track List:

1. FATAMORGANA
Nuris Iskandar
2. PESONA BIRU
Bia Subagya
3. BURUNG BURUNG PAGI
Emier Abay
4. TEGUH
Nuris Iskandar
5. ANUGERAH
Ferry Atmadibrata & Nuris Iskandar
6. SATUKANLAH
Bia Subagya
7. SEMESTINYA
Iwan Oete
8. MARIYUANA
Smith Sasmita
9. USAI
Agus Ballont
10. SALAM PERPISAHAN
Denny F.








FATAMORGANA

Di keremangan sepi malam ini
Di kala bulan tak sedang purnama
Di antara perasaanku dalam resah gelisah
Karena tingkah engkau kasih
Membuatku semakin tak mengerti

Di kesekian kali kau lakukan
Bahkan mata ini pernah bersaksi
Arti kesetiaanmu hanya semu semata
Esok lusa biar luka 
Cinta kita akan kubuang sudah

Dengan nyanyian duka kulupakan semua
Agar perasaanku tak terlalu gelisah
Biarkan dia pergi selamanya
Terbuai dengan segala cita cintanya

Dulu segalanya dan angan-angannya
Masih melekat dalam khayalku
Bila kubayangkan romansa pertama
Kiranya itu fatamorgana
Yang hadir lalu menghilang

No comments: