Saturday, March 12, 2022

Nana Riyanti - Jangan Sakiti Lagi


Judul Album : Jangan Sakiti Lagi 
Artis : Nana Riyanti 
Tahun Rilis : 1985 
Music Director : Johnny Kake 
Produksi : Duta Musica Records 
Distributor : Irama Asia Records

Kehadiran NANA RIYANTI di industri musik Indonesia cukup bagus disambut pasar lewat album INGIN KULUPAKAN. Meskipun memang belum mampu mengangkat namanya ke deretan depan penyanyi di genrenya, tapi lagunya cukup banyak diputar di radio-radio masa itu. Gaya bernyanyinya yang sering dibilang 'mirip' dengan ENDANG S. TAURINA sedikit banyak justru menjadi bumerang karena orang banyak yang mengira bahwa lagu yang dinyanyikannya adalah lagu dari Endang. Meskipun sebenarnya materi suaranya berbeda dengan Endang, tapi style dan tarikan vokal serta lagu-lagu yang dibawakan memang setipe dengan yang biasa dibawakan Endang saat itu. Seperti saat merilis album JANGAN SAKITI LAGI. Materi lagu andalan hasil garapan RICO G. MATULANDI memang akan sangat 'pas' bila dibawakan Endang, terlebih Rico juga sempat menciptakan lagu-lagu untuk Endang di awal karirnya sebelum dibesarkan oleh A. RIYANTO. Lagu JANGAN SAKITI LAGI berhasil menjadi hits di radio-radio di beberapa kota, tapi sekali lagi nama Nana tidak berhasil mengemuka. Masih ada saja yang menyangka bahwa lagu ini adalah lagu Endang. 

Track List:

1. JANGAN SAKITI LAGI
Rico G. Matulandi
2. IMPIAN YANG HILANG
M. Taufik
3. JANGAN BERMIMPI
Slamet G.
4. CINTA YANG KELABU
Ririn S.
5. HARI TELAH BERGANTI
Arche Rampengan
6. KAU
Johnny L.
7. KAU PUJAANKU
Irfan
8. SENJA MENERJANG BAYANGMU
Nana Noor AG
9. NUSANTARA JAYA
Jamal P.
10. BALADA SEBUAH HARAPAN
Eddy Karsono









JANGAN SAKITI LAGI

Aku tak pernah mengerti
Kau begitu cepat berubah
Kemarin kau masih katakan
Sayang kepadaku
Sekarang senyumpun saja tak mau

Mungkin kau bosan padaku
Mungkin kau sudah punya penggantiku
Aku tak memaksa
Kalau itu kehendakmu
Biarlah, tinggalkan aku sendiri

Pergi, pergi, pergilah sayang
Ku rela melepaskan dirimu
Jangan sakiti perasaan hatinya
Dia pun sama seperti diriku

Semua kini telah berakhir
Tinggal puing kehancuran
Kuusap air mata yang berlinang di pipi
Dan kusimpan kepedihan ini

No comments: