Judul Album : Bisikan Hati
Artis : Andien
Tahun Produksi : 1999
Music Director : Elfa Secioria
Produser : Elfa Secioria
Produksi : EMS Production
Distributor : RNB Records
Tangan dingin ELFA SECIORIA telah berhasil mencengangkan banyak orang saat SHERINA muncul di industri musik Indonesia dengan teknik bernyanyi yang luar biasa untuk ukuran anak-anak. Sukses dengan Sherina, Elfa mencoba memperkenalkan sosok penyanyi baru yang juga luar biasa. Bukan lagi anak-anak, tapi penyanyi remaja berusia 14 tahun yang ditampilkan dalam genre yang terhitung langka untuk penyanyi seusianya : JAZZ. Adalah ANDINI AISYAH HARYADI alias ANDIEN, sosok penyanyi yang mencuri perhatian publik musik Indonesia saat itu. Meskipun berlabel Jazz, tapi Elfa mengaransir lagu- lagu di album BISIKAN HATI ini dengan tetap mengindahkan mereka yang tidak familiar dengan jazz, sehingga nuansa pop juga tetap terdengar kental di beberapa lagu. Album ini juga digarap tidak main-main, karena proses rekamannya dilakukan di Singapore dan Amerika, dengan dukungan SINGAPORE SYMPHONIC ORCHESTRA. Tidak hanya itu, video klip untuk penunjang promosi juga dibuat di luar negeri. Sungguh upaya keras yang akhirnya terbayar dengan mencuatnya beberapa lagu di album ini menjadi hits yaitu BISIKAN HATI, DETIK TAK BERTEPI, MENITI PELANGI, MY FUNNY VALENTINE dan tentu saja THE BOY FROM IPANEMA yang merupakan lagu favorit Andien sejak kecil. Satu langkah awal yang cukup mengesankan dari Andien.
Track List:
1. BISIKAN HATI
Elfa Secioria & Vera Syl
2. DETIK TAK BERTEPI
Elfa Secioria & Ferina
3. THE BOY FROM IPANEMA
Antonio Carlos Jobin & Norman Gimble
4. MENITI PELANGI
Elfa Secioria & Wieke Gur
5. MUNGKINKAH
Elfa Secioria & Vera Syl
6. MY FUNNY VALENTINE
Richard Rodgers & Lorenz Hart
7. ISYARAT CINTA
Yovie Widianto & Vera Syl
8. DERAS HUJAN
Elfa Secioria & Yana Julio
DETIK TAK BERTEPI
Ada doa ada lara
Ada tangis dan nestapa
Melagu melebar jiwa
Kadang sendu kadang ceria
Tatap angkuh penuh cela
Tiada lagi ku bermanja
Berkeping hati bebudi
Kalang di matamu
Bagai bala singgah kini
Sesak pandanganku kini
Sumbang suara-cuara cinta
Tlah berada ada
Lelah sudah kutersadar diri
Warna cinta membaur berganti
Kelam kini menghantui
Kucari sepi hidupku
Namun tak juga kujumpa
Tak daya kukejar hari
Ada doa ada lara
Ada tangis dan nestapa
Telah kau beri sepi
Tiada bertepi..
No comments:
Post a Comment