Wednesday, March 12, 2014

Titiek Sandhora - Hati Selembut Salju


Judul Album : Hati Selembut Salju
Artis : Titiek Sandhora
Tahun Produksi : 1981
Music Director : A. Riyanto
Produksi : Flower Sound

Keberhasilan JAMAL MIRDAD lewat album PERAWAN DESA yang melejitkan lagu HATI SELEMBUT SALJU selain mengangkat namanya ke jajaran depan, juga menghadirkan trend tersendiri bagi penyanyi-penyanyi baru yang mencoba mengikuti jejaknya. Kehebatan lainnya adalah, lagu HATI SELEMBUT SALJU juga banyak dinyanyikan oleh penyanyi lain, serta kemudian muncul versi jawaban dan bahkan versi sequelnya. Salahseorang penyanyi yang membawakan kembali lagu HATI SELEMBUT SALJU adalah penyanyi yang jauh lebih senior dari Jamal yaitu TITIEK SANDHORA. Tidak tanggung-tanggung, bukan hanya satu lagu ini saja yang dinyanyikan, tapi seluruh isi albumnya. Musik yang ditata oleh A. RIYANTO juga tidak mengalami perubahan, tapi intepretasi Titiek tentu berbeda dengan Jamal. Titiek tampil dengan vibrasi khasnya, sehingga membuat lagu-lagu di album ini menjadi terdengar berbeda dengan intepretasi Jamal. Meskipun album versi Titiek ini tidak seberhasil Jamal, tapi sebagai album yang menampilkan kembali seluruh isi album Jamal, versi Titiek terhitung cukup berhasil. Beberapa lagu terdengar lebih pas dibawakan Titiek dibandingkan Jamal seperti lagu CINTA YANG HITAM (yang juga keren ketika dibawakan ANDI MERIEM MATTALATTA), atau lagu MAMA. 

Track List:
(semua lagu ciptaan A. Riyanto kecuali track 1 ciptaan Harry Toos)

1. HATI SELEMBUT SALJU
2. PERAWAN DESA
3. NUSANTARAKU
4. TOPI SARJANA
5. MAMA
6. KUSAYANG SAMPAI MATI
7. LAGU UNTUKMU
8. ANITA
9. 14 A
10. POHON YANG RINDANG
11. CINTA YANG HITAM





HATI SELEMBUT SALJU

Lembayung sutera di ufuk mulai bercahya
Hatikupun ingin bertanya
Bila engkau tiba jangan hanya derita
Datanglah dengan cinta

Beribu kali bumi mengedari mentari
Arahpun tiada berganti
Betapa abadi bagai cintaku ini
Setia dalam cinta

Kuberjanji, kuberjanji sampai kini
Aku menanti, kumenanti kau kembali
Jangan lagi kecewakan hati ini
Biar seribu tahun memutih rambutku
Hatiku tetap selembut salju

Burung bangau terbang ke kandang
Setahun sekali
Menemui cintanya lagi
Memang kuharapkan dan selalu kuimpikan
Kau datang dengan cinta

No comments: