Saturday, January 3, 2009

Jamal Mirdad - Hati Seorang Kawan Baru

Judul Album : Hati Seorang Kawan Baru
Penyanyi : Jamal Mirdad
Music Director : A. Riyanto
Tahun Produksi : 1981
Produser : A. Riyanto
Produksi : Musica Studio’s


Sejak sukses besar lewat album pertamanya PERAWAN DESA yang melejitkan lagu HATI SELEMBUT SALJU, nama JAMAL MIRDAD memang langsung melambung ke jajaran atas penyanyi pria saat itu. Gaya bernyanyinya yang khas plus lagu-lagu yang pas dengan karakter vokalnya mampu membuat album-albumnya laris manis di pasar, termasuk album HATI SEORANG KAWAN BARU ini. Masih ditangani oleh A. RIYANTO yang menciptakan sebagian besar lagu dan sekaligus menjadi music director, Jamal tetap meraup sukses besar. Lagu Hati Seorang Kawan Baru menjadi hits besar, dan kemudian juga sukses ketika dirilis ulang oleh banyak penyanyi saat itu seperti HETTY KOES ENDANG, EUIS DARLIAH dan NOLA TILAAR. Selain itu, gaya bernyanyi Jamal juga menjadi semacam patron bagi penyanyi-penyanyi pria di genre-nya yang muncul kemudian. Boleh dibilang, Jamal adalah penyanyi pria di genre pop melankolis yang paling menonjol di era awal 80an.


Track List

1. HATI SEORANG KAWAN BARU
A. Riyanto
2. AKU CINTA PADAMU
A. Riyanto
3. NUSANTARA IV
A. Riyanto
4. KITA YANG BERSATU
Zam Zam
5. CERMIN KEHIDUPAN
Harry Van Hove
6. BALADA DUKA SEORANG GADIS
Zam Zam
7. KALI PROGO
A. Riyanto
8. BINTANG TERANG
A. Riyanto
9. ENGKAU SEMAKIN JAUH
Chilung Ramali
10. LAGU SENDU
Johan Untung
11. OH JAKARTA
A. Riyanto
12. BUNGA UNTUK PAHLAWAN
Yonas Pareira




HATI SEORANG KAWAN BARU

Bukan aku memujimu
Engkaulah satu antara seribu
Bukan aku merayumu
Engkaulah satu pilihan jiwaku

Wajah manis, kawan baru
Aku ucapkan setulus hatiku
Percayalah kepadaku
Kubawa mimpi karena rasa rindu

Kumenanti sampai kini
Dari hari ke hari jawaban pasti
Kau nyatakan kepadaku
Kau menganggapku hanya kawan baru

Engkau satu penghiburku
Kupancarkan harapan cinta padamu
Terimalah hati ini
Yang kini sangat mengharapmu

Oh gadis manis ayu
Berikanlah cintamu

Wajah lembut nan menawan
Menyiram dingin luka dihatiku
Dua tanganku memohon
Sirami pula bunga dalam dada

Kumenanti sampai kini
Dari hari ke hari jawaban pasti
Ku percaya satu hari
Engkau menjadi milikku abadi


No comments: