Artis : Imam S. Arifin
Tahun Rilis : 1990
Produser : Arie Wibowo
Produksi : MSC Records
IMAM SUNARYO ARIFIN a.k.a. IMAM S. ARIFIN dikenal karena gaya bernyanyinya yang khas. Penyanyi asal Madura ini muncul di industri musik dangdut Indonesia ketika dominasi penyanyi wanita menguasai pasar. Pertama kali muncul dengan nama IMAM ARIFIN dan sempat merilis album ANTARA CINTA DAN DOSA, yang sayangnya belum mampu menempatkan namanya ke deretan depan. Imam kemudian dilirik MSC Records dan menghasilkan album fenomenalnya DIA LELAKI AKU LELAKI. Suaranya yang empuk sangat pas membawakan lagu-lagu dangdut klasik, ditambah penampilannya yang kalem dengan kumisnya yang menjadi trade mark, Imam langsung menarik perhatian penikmat musik dangdut. Meskipun berjudul 'ambigu' dan kalau hanya mendengar baris awal lagunya juga bisa berkonotasi lain, tapi lagu ini berhasil melesat menjadi hits besar dan membawa Imam ke jajaran depan penyanyi dangdut pria generasi baru. Album-albumnya setelah ini juga berhasil diterima pasar dengan bagus seperti MENARI DI ATAS LUKA, TANPA KAMU, JANDAKU atau ANI. Duetnya bersama sang mantan istri NANA MARDIANA juga sangat berhasil dan bertahan eksis cukup lama dengan beberapa album. Di album DIA LELAKI AKU LELAKI ini Imam menyanyikan 6 lagu, sementara 4 lagu lainnya dinyanyikan oleh JHONNY ISKANDAR.
Track List:
(track 1-6 Imam S. Arifin, 7-10 Jhonny Iskandar)
1. DIA LELAKI AKU LELAKI
Asmin Cayder
2. MENGAPA KAU PATAHKAN
Asdi Noor
3. TOMBAK CINTA
Latief Khan
4. ANISSA
Ferry AW
5. HARUSKAH AKU BERSUJUD DI KAKIMU
Ferry AW
6. AKU YANG BERDOSA
Yusuf Kelana
7. SECANGKIR KOPI
Ferry AW
8. MINAH
Ukat S.
9. BENALU CINTA
Latief Khan
10. KENYATAAN
B. Makayock
DIA LELAKI AKU LELAKI
Kau pembohong, dan kau pendusta
Mengapa engkau
Menyintai diriku
Dia lelaki, aku lelaki
Dia punya cinta akupun sama
Tetapi aku yang lebih dulu
Mengenal dirimu, mendapat cintamu
Tapi mengapa kau berpaling cinta
Karena melihat dia banyak rupiah
Dia lelaki, aku lelaki
Dia punya cinta akupun sama
Seperti gincu merah
Menghiasi bibirmu
Pagi kau ucapkan
Sore hilang cintamu
Seperti tajamnya kuku
Yang ada di jarimu
Engkau tinggalkan
Luka dalam hatiku
Engkau mainkan sandiwara cinta
Dengan cerita sejuta dusta
No comments:
Post a Comment