Judul Album : Ping Pong
Artis : Nani Sugianto
Tahun Produksi : 1984
Music Director :
Junaedi Salat
Produser : Senjaya
Wijaya
Produksi : Musica
Studio’s
NANI
SUGIANTO boleh jadi baru mendapatkan masa-masa keemasan karirnya saat album
TELEPON RINDU dirilis di pasaran, dan kemudian membawanya melejit bukan hanya
di dunia musik tapi juga di bidang seni peran lewat tampilnya di Drama TVRI
Serial PONDOKAN yang booming pada masanya. Jadi mungkin banyak yang lebih
mengenal sosok Nani sebagai penyanyi di genre pop melankolis lantaran album
TELEPON RINDU adalah karya OBBIE MESSAKH yang memang rajanya lagu-lagu di genre
ini. Padahal sebenarnya sebelum memutuskan ‘pindah jalur’, Nani sudah merilis
album-album di genre pop kreatif yang beberapa diantaranya adalah hasil
kerjasamanya dengan GURUH SUKARNO PUTRA yaitu DETIK DETIK CINTA, DETIK DETIK
MERESAHKAN dan PING PONG. Bahkan untuk Nani, Guruh seperti punya patron khusus
yang berbeda dalam menciptakan lagu. Lagu-lagu Guruh biasanya identik dengan
nada-nada yang sulit dan lirik-lirik yang mengandung makna mendalam. Tapi
lagu-lagu untuk Nani terdengar lebih light dengan lirik yang sangat keseharian,
termasuk pada lirik lagu PING PONG yang terdengar santai dan ‘main-main’, tapi
bukan berarti lantas menjadi lagu sembarangan. Lagu ini justru dengan lugas
memotret suramnya birokrasi di Indonesia. Tema yang sebenarnya berat tapi
disampaikan dengan ringan. Dengan dukungan JUNAEDI SALAT sebagai Music
Director, kolaborasi Guruh dan Nani terdengar cair. Lagu PING PONG cukup
mencuri perhatian pada masanya, meskipun memang tidak berhasil meraup massa
yang lebih luas seperti saat dia beralih ke genre pop melankolis yang relatif
lebih banyak penikmatnya.
Track List:
1. PING PONG
Guruh Sukarno Putra
2. KAMU ADALAH
Dede Anwar Poetra
3. KEKASIH
Cecep AS
4. DIA MEMPESONA
Junaedi Salat
5. MUNGKINKAH
Arche Rampengan
6. ACUH ACUH BUTUH
Dede Anwar Poetra
7. PENANTIAN
Junaedi Salat & Rian K.
8. SELAMAT PAGI DUNIA
Tommy & Marie
9. ASMARA PESONA
Ryan Kyoto
10. OH.. DENY
Junaedi Salat
PING PONG
Ping pong ping pong
ping pong
Ping pong jadi bola
ping pong
Ping pong ping pong
ping pong
Ping pong bagai bola
ping pong
Akupun
terbengong-bengong
Karena dipermainkan
Kesana kesini
Aku jadinya melompong
Dilempar kesana,
dilempar kemari
Urusanpun tak
beres-beres
Disana di smash,
disini di smash
Alangkah malang
nasibku ini
Nah lho.. nah lho..
Akupun
terbengong-bengong
Disuruh kesana,
kembali kemari
Hasilya kosong
melompong
Dipermainkan oleh sang
birokrasi
Semua tambah ruwet
Disana seret, disini
macet
Alangkah malang
hidupku ini..
No comments:
Post a Comment