Artis : Shanty Sartika
Tahun Rilis : 1994
Music Director : Zaelani JP
Produser : Arie Wibowo
Produksi : MSC Records
Setelah industri musik dangdut sempat dibombardir oleh genre disco dangdut di awal 90an, memasuki pertengahan 90an, genre dangdut klasik kembali menggeliat. Deretan nama-nama baru yang muncul kembali menawarkan lagu-lagu dangdut yang setia pada pakemnya, seperti saat SHANTY SARTIKA muncul di akhir tahun 1994. Penyanyi asal Brebes ini berhasil menembus dapur rekaman setelah berhasil menjadi pemenang dalam sebuah festival nyanyi di Pemalang. Tidak tanggung-tanggung, label yang memboyongnya adalah MSC RECORDS yang terbilang label terdepan di genre dangdut saat itu. Debut albumnya berjudul SISA SISA CINTA, dengan dukungan sederet komposer handal seperti ONA SUTRA, IMAM S. ARIFIN, LEO WALDY, LATIEF KHAN atau WILDAN NASUTION. Lagu andalan SISA SISA CINTA sebenarnya bukan lagu baru karena sempat dirilis ONA SUTRA di album BOLA pada tahun 1991, yang tentu saja kalah set dengan lagu andalan BOLA yang diunggulkan dan dipromosikan besar-besaran. Dirasa cukup kuat untuk menembus pasar, Shanty kemudian membawakan lagi lagu ini dengan aransemen yang tidak jauh berbeda dengan versi aslinya. Hasilnya ternyata cukup memuaskan. Lagu ini berhasil menjadi hits dan mengangkat nama Shanty sebagai penyanyi dangdut baru yang potensial. Namanya cukup established setelah ini di jajaran penyanyi dangdut muda, beberapa album sempat dirilis dan cukup sukses. Tapi sayangnya namanya meredup di akhir 90an dan tidak terdengar lagi kiprahnya di industri rekaman.
Track List:
1. SISA-SISA CINTA
Ona Sutra
2. KAU YANG KASIH
Leo Waldy
3. CINTA PERTAMA
Imam S. Arifin
4. UNTUK YANG TERAKHIR
Latief Khan
5. LAMPU LAMPU KOTA
Budhi YS
6. ALON ALON ASAL KELAKON
A'am Muharam
7. TERGODA LAGI
Wildan Nasution
8. BAGAI UDANG DI BALIK BATU
MS Arifin
9. ADUH AMBOINYA
Dino S. & Udi S.
10. IKRAR CINTA
Mamad KM & Yulis Dian
SISA-SISA CINTA
Bila ku menatapmu
Hatiku tak menentu
Oh bila kita jumpa
Berdebar dalam jiwa
Mengapa ini terjadi
Sungguh aku tak mengerti
Sedangkan kita sudah berpisah
Cinta yang dulu pernah bersemi
Sekian lama pergi kini datang lagi
Mungkin di sana masih ada cinta
Mungkin di sini masih ada cinta
Sisa-sisa cinta di dalam dada
No comments:
Post a Comment