Judul Album : Pentas
Artis : DAC Band
Tahun Produksi : 1989
Produser : Alvin Lie
Produksi : Octave Records
Distributor : Hins Collections
Demam musik fusion sangat terasa di era 80an, antara lain dengan menjamurnya band-band beraliran ini yang cukup mencuat seperti KRAKATAU, KAHITNA, INDONESIA 6, EMERALD, HALMAHERA dan lain-lain. Kebanyakan grup=grup itu berasal dari Jakarta atau Bandung, yang saat itu memang menjadi sentra band-band kondang Indonesia. Maka agak menggembirakan ketika sebuah band fusion asal Semarang kemudian muncul di akhir 80an lewat album rekaman. DAC Band atau Dynamic Action of Chords adalah DIDIT, DUDUT, MOMO, AGUSTA dan IEGA. Band ini termasuk band kondang di Jawa Tengah khususnya Semarang. Mereka kerap muncul di acara-acara TVRI Yogyakarta sehingga cukup akrab bagi warga Jawa Tengah dan Yogyakarta, tapi tentu saja di skala nasional mereka belum dikenal. Album pertama mereka dirilis dengan judul PENTAS, dan mereka menggandeng DYAH KUTUT sebagai vokalis tamu. Lagu andalan PENTAS terdengar segar, tapi sayangnya lagu ini mempunyai struktur melodi dan lirik yang hampir sama dengan lagu LA SAMBA PRIMADONA, hits milik KRAKATAU. Untungnya ada hits kedua berjudul AKANKAH yang cukup banyak diputar di radio-radio saat itu. Sayangnya, mungkin karena kurang promosi album ini tidak berhasil di pasaran. Dyah Kutut kemudian cukup dikenal sebagai penyanyi solo, sementara DAC Band tidak terdengar lagi kabarnya.
Track List :
1. PENTAS
Momo & Ninda
2. THINKIN' OF YOU (TONIGHT)
Momo, Alvien Lie, OG Ruddyard
3. PIGURA
Didit
4. GEJOLAK
Dudut
5. SKY CHANNEL
Didit & Momo
6. AKANKAH
Dudut
7. ESCALATOR
Didit
8. LEWAT
Didit
9. MIRROR
Iega & Agusta
10. ALAM CERIA
Momo
AKANKAH
Angan mimpiku melintas bayang kelabu
Yang semaki suram tentang kita
Asmara kita dan pandangan terhadap Nya
Mengundang tanya penuh ilusi
Dan penuh misteri
Akankah semua segera pancarkan
Pantulan sinaran
Jawaban yang pasti
Hanyalah cinta harapan kita bersama
Menjalin tali cinta semakin dalam
Tersirat tanda semua akan tercapai
Jadikan kenyatan menggapai asa
Harapan bersama
Akankah abadi nada cinta kita
Yang telah terukir bersama kasih
Meski kita tahu aral menanti
Seolah Yang Kuasa memisahkan kita
No comments:
Post a Comment