Indra Lesmana - Nostalgia

Judul Album : Nostalgia

Penyanyi : Indra Lesmana

Music Director : Indra Lesmana

Tahun Produksi : 1984

Produser : Jackson Arief

Produksi : Jackson Records

Julukan BOCAH AJAIB sempat dilekatkan pada sosok INDRA LESMANA karena kepiawaiannya bermain piano. Dalam usia belia dia bahkan sudah bisa mengiringi BROERY PESOLIMA dalam sebuah acara jazz dan membuat kejutan ketika ber-jam session, Indra pada piano dan Broery pada vocal. Tidak heran Indra kemudian mendapat beasiswa untuk mendalami musik di Australia. Setelah itu kiprahnya makin terlihat. Dalam usia 17 tahun dia sudah berhasil menjadi sorotan publik jazz dunia ketika dua lagu yang ditulisnya dan dibawakan bersama kelompok NEBULA berjudul NO STANDING dan SLEEPING BEAUTY berhasil dipuji oleh majalah jazz dunia DOWN BEAT, dan berhasil juga diputar di radio-radio Amerika dan Australia. Sukses ini membuat JACKSON ARIEF dari JACKSON RECORDS tertarik untuk memboyong Indra untuk merilis album di Indonesia. Maka dirilislah album berjudul NOSTALGIA ini. indra melakukan rekaman album ini di Australia dan dibantu oleh musisi-musisi jazz disana. Untuk memperkenalkan nama Indra disini, rupanya masih perlu menuliskan nama JACK di tengah nama Indra Lesmana. Tentu, nama JACK LESMANA diharapkan bisa memudahkan orang untuk mengenal Indra. Apapun, album ini berhasil memperkenalkan Indra kepada publik musik Indonesia. Di album ini juga Indra merilis ulang lagu NO STANDING yang diberi lirik berbahasa Indonesia dan diberi judul ALAS CINTA. Lagu NOSTALGIA kemudian juga terhitung sering dirilis Indra di album-albumnya di era 90an.

Track List

(semua lagu ciptaan Indra Lesmana & Mira Lesmana)

1. NOSTALGIA

2. ALAS CINTA (NO STANDING)

3. YOUR LOVE

4. KETEGUHAN

5. I’M COMING HOME TO YOU

6. CITRA

7. OIDE

8. BAYU DAN LAUTAN

9. PUT A HAPPY SONG IN YOUR HEART

10. JUWITA

NOSTALGIA

Hentikan langkahku kutatap wajahnya

Bertanya diriku mungkinkah ini

Penuh rasa tanya ku datang mendekat

Kupanggil namanya dia berpaling

Terbuka wajah ayu

Memandang terpesona

Ia tersenyum malu

Wajahnya merona

Wajah gadis itu membawaku jauh

Ke masa bahagia, masa remajaku

Tersenyum wajah ayu

Mengenang masa lalu

Iapun terungatkan cinta pertamanya

Nostalgia.. nostalgia..