Artis : Sinikini
Tahun Rilis : 1997
Produser : Yudis Dwikorana
Produksi : OKI Record
Distributor : Ceepee Production
Bila ada sebuah kelompok yang umurnya lebih panjang saat sebelum rekaman dibandingkan ketika sesudah rilis album, boleh jadi SINIKINI salah satu contohnya. Kelompok ini menyelesaikan rekaman album mereka di tahun 1993, dengan personel YUDIS DWIKORANA (Gitar), NUGROHO HARYO (Vokal), YUNUS SATRIO HASTOMO (Bass) dan ERLANGGA (Drum). Sayangnya demo album itu ketika ditawarkan ke label ditolak karena dianggap tidak menjual. Musik yang mereka tawarkan memang terbilang unik, bernuansa retro 60's - 70's, dengan sound yang diupayakan semirip mungkin dengan nuansa jadul. Barulah di tahun 1997 setelah melakukan rekaman ulang dengan berusaha lebih kompromi dan realistis dengan kepentingan pasar, mereka berhasil menembus industri musik dengan merilis album debut selftittled SINIKINI. Sayangnya sang drummer memilih cabut dari group dan kemudian digantikan EDDY SYAKHRONIE. Single andalan album ini DAN SENYUMLAH terdengar catchy meskipun sekilas mengingatkan pada lagu IT AIN'T OVER 'TILL IT'S OVER milik LENNY KRAVITZ. Lagu ini cukup berhasil mengemuka dan menjadi radio hits di kota-kota besar. Sebuah awal yang menjanjikan, tapi sayangnya nasib kelompok ini justru harus bubar jalan, hanya berselang empat bulan saja dari rilis album debut ini. Maka perjalanan panjang bertahun-tahun dari awal terbentuk seperti mencapai antiklimaks karena eksistensi mereka yang hanya seumur jagung justru setelah album rilis dan cukup mencuri perhatian. Ironisnya, DAN SENYUMLAH berhasil menempati urutan ke 135 dari daftar 150 LAGU INDONESIA TERBAIK SEPANJANG MASA versi Majalah ROLLING STONE INDONESIA.
Track List:
1. KEINDAHAN
Yudis
2. LAYAR-LAYAR
Yudis
3. DAN SENYUMLAH
Yudis
4. MASIHKAH KINI?
Yudis & Yunus
5. RAKUS-RAKUS
Yudis, Yunus, Erla
6. SELIMUT TEBAL
Yudis
7. MENGHADANG ANGIN
Yudis
8. LU LU GUA GUA
Yudis & Yunus
9. HARUS KUAKUI
Yunus & Yudis
10. MATI MUDA
Yudis
DAN SENYUMLAH
Banyak tempat kau lalui
Seribu saat kau alami
Menjadi pelangi di langit hatimu
Seolah tak pernah berlalu
Lantai putih kamarmu
Setitik sudut saksi bisu
Antara kau dan dirinya
Hanyut dalam kisah kasih asmara
Di sana kau berdiri
Dalam bayang kelabu
Mengharapkan dia kembali
Namun kau kan sadari
Segera atau nanti
Semua tinggal indah kenangan
Dan senyumlah seperti mentari
Tiada satupun yang abadi
Biarkanlah kenangan itu
Menghias hatimu
Menelusuri hening malam
Hari-harimu terlewatkan
Kau hanya bicara, berteman khayalan
Kau tak mendapat jawaban
Bukan akhir segalanya
Bumi masih akan terus berputar
Senyummu masih menawan
Cerita cinta masih akan datang