Ermy Kullit - Pub Music

Judul Album : Pub Music 

Artis : Ermy Kullit 

Tahun Rilis : 1984 

Music Director : Ireng Maulana 

Produser : Widyanarto 

Produksi : Granada Records

Konsistensi ERMY KULLIT dalam memilih jalur musik memang sudah teruji. Sejak awal mengemuka, namanya sudah identik dengan genre jazz dan turunannya seperti pop jazz, bossanova atau dixie. Tidak banyak penyanyi yang serius berkutat di genre ini, maka tidak heran namanya juga berhasil eksis di tengah  persaingan genre lain yang sangat ketat pada masanya. Bergabungnya Ermy ke GRANADA RECORDS membuka satu lembaran panjang yang merangkum kesuksesan album-albumnya di era 80an. Diawali dengan album CINTAKU ABADI yang merupakan debutnya di label ini, Ermy cukup menancapkan nama di industri musik. Album PUB MUSIC ini sendiri adalah versi re-issue dari album CINTAKU ABADI, sebuah upaya marketing mengingat lagu PESONA ternyata lebih diminati penikmat musik dibandingkan CINTAKU ABADI yang sebelumnya menjadi senjata andalan. Tidak ada penambahan materi di album re-issue ini, hanya perubahan design cover dan urutan track list yang diacak. Lagu PESONA ditempatkan di Side A nomor 1, sebuah 'tahta' tersendiri untuk album-album kala itu. Album ini memang berhasil mengenalkan nama Ermy di kalangan pencinta pop jazz, begitupun kemudian ketika album kedua WALAU DALAM MIMPI dirilis. Nama Ermy baru mengemuka dan diterima di semua kalangan ketika album KASIH, album ketiganya di Granada dirilis dan berhasil menjadi album laris.

Track List:

1. PESONA

Paul Irama

2. KAU

Wempy Tanasale

3. DIA

Sam Pontoh

4. TABIR HIDUPMU

Paul Irama

5. TANDA MATA

Brins Besley

6. RINDU SEORANG DARA

Michael Panggabean

7. CINTAKU ABADI

Buche Tess

8. SEPI

Saosorry F.

9. KUNANTI KAU KASIH

Tommy & Marie

10. HARI INI

Christ Kayhatu & Tommy WS

11. MENGAPA HARUS HITAM

Tommy & Marie

12. WALAU

Yumantoro

PESONA

Cahya pesona hati

Nikmati dalam cinta

Merekah dalam dada sanubari

Terlukis wajah ayu

Puteri bunga mahkota

Bagai perlambang kesucian hati

Kau pujaan pemuda

Pelipur dahaga jiwa sepi

Kau tersenyum,

Hati seakan terbuai mimpi

Kau pujaan pemuda

Bagai sinar pelita hatinya

Kau pelipur hati dalam duka