Erna Angelia - Mengapa Kau Dusta

Judul Album : Mengapa Kau Dusta
Penyanyi : Erna Angelia
Music Director : Iwan Setia
Tahun Produksi : 1986
Produser : Handoko Kusuma
Produksi : Harpa Records

Nama OBBIE MESSAKH memang benar-benar menjadi selling point yang sakti di genre ‘pop cengeng’ yang berkibar di era 80an. lagu-lagu apapun yang diciptakannya nyaris semuanya berhasil menjadi hits, dan bahkan siapapun yang menyanyikannya boleh dibilang akan lebih mudah meraup sukses. Tidak heran banyak produser yang mempercayakan artis-artis pendatang baru untuk menyanyikan lagu-lagu terbaru ciptaan Obbie. Salahsatu penyanyi yang tiba-tiba mencuat karena menyanyikan lagu Obbie adalah ERNA ANGELIA. Erna muncul dengan album berjudul MENGAPA KAU DUSTA yang menyayat itu. Lagu ini sebenarnya bukan lagu baru, melainkan lagu versi jawaban dari lagu yang ngetop dibawakan Obbie berjudul ANTARA CINTA DAN DUSTA. Dan di lagu versi jawaban ini, Obbie juga tampil membaca puisi di tengah lagu, satu hal yang jamak ditampilkan di lagu-lagu masa itu. Mungkin karena sudah familiar, lagu ini jadi cepat diterima. Boleh jadi juga karena ada sedikit ‘kontroversi’ di lagu ini. Lirik lagu ini memuat kalimat “Semua hanya karena agama kita berbeda”, dianggap tidak layak untuk ditampilkan dalam sebuah lagu, sehingga ketika tampil dalam layar TVRI, Erna harus merekam ulang lagu itu dan mengganti liriknya dengan “ Semua hanya karena pandangan kita berbeda”. Apapun, album Erna ini terhitung laris manis di pasaran, dan sayangnya tidak diikuti di album-album Erna selanjutnya. Bisa dibilang album ini adalah album Erna yang paling berhasil.

Track List

1. MENGAPA KAU DUSTA
Obbie Messakh
feat. Obbie Messakh
2. DEMI KAU DAN AKU
Dommy Allen
3. SELAMAT DATANG KEKASIH
Dadang S. Manaf
4. HANGAT DALAM PELUKAN
Wahyu OS
5. SAAT BUNGA BERKEMBANG
Cherry LZ
6. ANTARA HUJAN DAN CINTA
David Messakh
7. HITAM DIATAS PUTIH
Mangara T. Manik
8. YANG KUNANTI
Yanan Pareira
9. ADUH GENITNYA KAMU
Dadang P.
10. BIARLAH CINTA BERSATU
Iwan Setia

MENGAPA KAU DUSTA

Maafkan sayang..
Sudah terlanjur kudustai kesetiaanmu
Semua kulakukan demi orangtuamu
Agar kau membenci diriku
Ayah dan ibumu tak merestui kita
Dia tak menginginkan aku oh..

Walau sejujurnya harus aku akui
Tak sampai hati melukaimu
Namun kenyataan berat untuk kita
Bersatu itu tak mungkin

Ayah dan ibumu tak menginginkan aku
Jadi pendamping hidupmu nanti
Semua hanya karena agama kita berbeda
Maafkanlah, terlanjur sudah kudustai
Maafkanlah, terlanjur kuingkari

Bila hatimu tak ingin lagi
Bicara tentang cinta
Hapus namaku jangan sebut lagi
Doaku semoga kau bahagia

Spoken :
Yang, aku memang terlahir dari rahim ibuku
Tapi apakah cinta juga lahir dari sana ?
Atau kehendak kedua orang tuaku ?
Salahkah aku mencintaimu ?
Sedang cinta adalah karunia Tuhan
Kau telah mengambil keputusan yang salah, Yang..
Namun, doakupun semoga kau bahagia