Biru Langit - Agenda 21

Judul Album : Agenda 21 

Penyanyi : Biru Langit 

Music Director : Nuris Iskandar 

Tahun Rilis : 1993 

Produser : Nuris Iskandar 

Produksi : Billboard Indonesia

Kelompok BIRU LANGIT sempat melambung di era 80an. Hits mereka banyak disukai seperti LUKA, SEGELAS ANGGUR atau TERLAMPAU JAUH. Tapi setelah itu nama mereka tidak terdengar sampai kemudian mereka muncul lagi dengan perubahan di tahun 1993 lewat album berjudul AGENDA 21. Personel mereka di formasi ini adalah NURIS ISKANDAR, IRMAN SA, KRESNA WS, DENIS BULLS dan HENDRY LAMIRI. Formasi ini berbeda dengan formasi lama Biru Langit yang selalu menyertakan vokalis perempuan dan cukup sukses, bahkan IRMA KIRANA dan LINA ALIA sang mantan vokalis sempat bersolo karir. Meskipun begitu, PEGGY ARIESTA yang kemudian menjadi vokalis Biru Langit ikut membantu menyanyikan satu lagu di album ini, berduet bersama ARIES NOOR. Album ini mengandalkan lagu berjudul AGENDA 21, yang ternyata tidak mampu mengulang sukses album-album lama mereka. Album ini gagal di pasaran.

Track List: 

(semua lagu cipt. Biru Langit kecuali track 2 cipt Bia Subagdja) 

1. AGENDA 21 

2. STASIUN TUA 

3. GADIS 

feat. Avin Astrid 

4. SORAYA 

5. LAGU TENTANG BIANGLALA 

6. ESOK DAN ESOK 

7. DEMAM BLUE JEANS 

feat. Peggy Ariesta & Aries Noor 

8. KALA SUNSET

AGENDA 21 

Awal dari sebuah cerita 

Yang menghiasi lembaran agenda 

Bermula dari tegur sapa 

Hingga ku tahu siapakah dirimu 

Oh perasaan.. 

Denyut jantung berpacu 

Bila dekat denganmu, di kehadiranmu 

Oh perasaan… 

Gemuruhnya di dada 

Begitu menggelora, terasa menggoda 

Akhirnya ku mengerti juga 

Ini jadi tanda datangnya cinta 

Tetapi ku masih ragu sendiri 

Karena semua ini masih misteri 

Kau berlari kecil menghampiriku 

Kau sambut kedatanganku 

Tak pernah aku bayangkan 

Ku dapat bercanda denganmu 

Hingga di suatu hari 

Kubuka tirai perasaanku selama ini 

Namun apa yang kudapati 

Hasratku tak sampai menepi 

Kau berlari kecil menghampiriku 

Kau sambut kedatanganku 

Lalu aku salah mengerti 

Tergoda bisikan nurani 

Meski berat aku sadari ini hanya ilusi